Go-Jek merupakan layanan ojek digital yang memberikan kontribusi yang cukup besar terhadap permasalahan kemacetan. Jakarta merupakan ibukota Indonesia yang memiliki masalah kemacetan paling sulit terelakkan.
Dengan adanya Go-Jek diharapkan kemacetan di Jakarta dapat dikurangi. Tidak hanya itu saja, hadirnya Go-Jek ini diharapkan dapat memberikan kontribusi besar terhadap revolusi sosial.
Sampai saat ini Go-Jek dianggap memberikan keuntungan dari banyak pihak, salah satunya dapat mengurangi kemacetan di Jakarta. Hal tersebut tentu dipengaruhi oleh penggunaan sepeda motor elektrik.
Go-Jek juga dapat memberikan kehidupan yang cukup layak bagi para pekerjanya. Go-Jek Indonesia telah merekrut banyak pekerja (driver) yang dilakukan beberapa waktu lalu.
Tepatnya pada tanggal 14 Agustus 2015, perekrutan driver Go-Jek telah ditutup. Menurut salah satu pelamar mengungkapkan bahwa dirinya telah mengantre sejak pagi di Hall A Lapangan Basket Senayan, Jakarta.
Ribuan orang memang tampak sedang mengantre gilirannya untuk dapat direkrut menjadi driver di Go-Jek Indonesia. Menurutnya, perekrutan besar-besaran tersebut dibatasi hingga 10 ribu orang. Perekrutan para driver Go-Jek Indonesia tersebut ditutup pada jam 6 sore.
Boni, salah satu pelamar Driver Go-Jek tersebut mengaku bahwa dirinya sedang menganggur dan mencoba untuk melamar pekerjaan tersebut. Ia tertarik dengan cerita tetangganya yang lebih dulu bergabung dan menjadi driver Go-Jek. Menurut tetangganya, mengapa tidak mencoba menjadi driver Go-Jek untuk mencari penghasilan.
Boni sendiri tertarik karena pekerjaan tersebut tidak terikat jam kantor dan dapat ditunggu serta dilihat menggunakan handphone. Nadiem Makarim, CEO Go-Jek Indonesia mengaku bahwa saat ini Go-Jek telah menghidupi setidaknya 30 ribu rumah tangga.
Menurut Nadiem, Go-Jek sendiri memberikan kontribusi yang sangat besar dan menguntungkan bagi banyak pihak. Dimulai dari mengurangi kemacetan yang terjadi di Jakarta, kemacetan tersebut disebabkan banyaknya mobil pribadi. Selain itu, Go-Jek juga mengurangi polusi karena menggunakan kendaraan elektrik.
Tidak hanya itu, Go-Jek juga mengajak para drivernya agar lebih mengenal teknologi. Pasalnya, para driver yang telah direkrut akan dibimbing mulai dari penggunaan smartphone, online banking dan juga tata cara dalam mengemudi yang baik. Oleh sebab itu hadirnya Go-Jek ini memberikan kontribusi yang luar biasa terhadap revolusi sosial.
Kontribusi lain dari Go-Jek yaitu membantu para karyawan agar tidak telat ke kantor jika menggunakan layanan Go-Jek. Yang jelas, hadirnya Go-Jek juga memberikan kesempatan bekerja bagi para pengangguran. Atau dengan kata lain, Go-Jek juga memberikan kontribusi untuk mengurangi jumlah pengangguran di Indonesia.
Rekrutmen besar-besar yang dilakukan oleh Go-Jek sendiri dilakukan selama sebulan penuh. Bagi pelamar, sebelum mendatangi lokasi perekrutan secara langsung ia harus mengirim SMS yang berisikan lamaran pekerjaan. Setelah diterima menjadi driver, mereka akan mulai untuk dibimbing sesuai yang telah dijelaskan sebelumnya.
Go-Jek Indonesia memberikan kontribusi yang luar biasa terhadap revolusi sosial. Salah satunya yaitu memberikan lapangan pekerjaan bagi para pengangguran.
Rekomendasi:
